GenPI.co Jatim - Banyak peninggalan benteng Belanda di Surabaya. Kota ini memiliki arti sangat penting bagi pemerintah kolonial Belanda.
Tidak heran bila Surabaya memiliki banyak benteng. Beberapa secara fisik masih bisa dijumpai, namun sebagian lainnya telah tiada.
Berikut ini beberapa benteng yang ada di Surabaya dikutip dari Instagram Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Surabaya.
Benteng ini dibangun sekitar Tahun 1830-1n. Lokasi Benteng P:rins Hendrik berada di sekitaran Sungai Kalimas.
Hanya saja, benteng ini sudah tidak ada lagi wujudnya. Hanya menyisakan nama Jalan Benteng dan Kampung Benteng.
Usianya lebih tua lagi, Benteng Kalimas dibangun sekitar 1600-an. Benteng ini dibangun oleh Gubernur Jenderal Deandels.
Lokasinya berada di Utara Tanjung Perak, Surabaya. Deandels membangun benteng ini bersamaan dengan Benteng Lodewijk.
Deandels membangun keduanya untuk menggantikan Benteng Fort Belvedere di tepian Jembatan Merah.
Dari beberapa benteng yang disebutkan, ini yang masih bisa disaksikan wujudnya. Benteng Kedung Cowek ini dibangun dengan tujuan pertahanan garis pantai.
Pada perang 10 November, benteng ini konon juga dipakai para pejuang kemerdekaan untuk mempertahankan wilayah Surabaya dari gempuran Sekutu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News