GenPI.co Jatim - Pasar Buku Wilis di Kota Malang menjadi rujukan literasi dari para wisatawan.
Jumlah kunjungan ke Pasar Buku Wilis semakin meningkat dan ramai dikunjungi setelah pandemi covid-19 terkendali.
Mayoritas pengunjung di Pasar Buku Wilis adalah mahasiswa dan pelajar yang sedang membeli buku, setelah pembelajaran tatap muka kembali digulirkan.
Selain itu, banyak juga mahasiswa yang sekedar membaca buku untuk belajar di Pasar Buku Wilis.
Di Pasar Buku Wilis, pengunjung dengan mudah menemukan jenis-jenis buku yang diinginkan, seperti pengetahuan umum, ilmiah, agama atau spiritual, fiksi, terjemahan, perguruan tinggi, pelajaran, dan lain-lain.
Tak heran jika tempat ini menjadi tempat favorit untuk mencari buku bagi masyarakat Malang.
Salah satu pemilik toko buku Sumber Djaya Arif Wahyudi sejauh ini mengatakan bahwa dia menjual semua jenis buku mulai dari buku pendidikan PAUD sampai mahasiswa.
"Tidak semua toko buku memiliki stok lengkap, terkadang para pengunjung mencari buku sebagai bahan belajar di kampus," ucap Arif kepada GenPI.co Jatim, Selasa (30/8).
Menariknya, apabila ada pembeli yang mencari buku namun tidak menemukannya, para pedagang saling bekerja sama untuk mencari buku yang dimaksud.
"Kalau cari buku yang sulit dicari itu kami bekerja sama mencari buku yang dimaksud. Tetapi untuk buku asing atau translate memang sedikit susah," imbuhnya.
Salah satu pengunjung asal Jakarta Viona Maulidya menuturkan bahwa Pasar Wilis layak dikunjungi karena memiliki harga buku yang murah. Walaupun hanya sekedar buku bekas tetapi bisa menjadi rujukan untuk menambah literasi.
"Ke Pasar Wilis memang sudah menjadi rekomendasi dari teman secara turun temurun. Sehingga kalau cari buku selalu kesini," ucap Viona. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News