GenPI.co Jatim - Tarian barongsai menjadi penanda dibukanya kawasan wisata Kya-Kya Kembang Jepun, Surabaya.
Pembukaan kawasan pecinan di kawasan Surabaya utara itu dibuka pada Sabtu (10/9).
Kembali dibukanya Kya-Kya Kembang Jepun disambut antusias oleh masyarakat, baik dari Surabaya maupun luar kota Surabaya.
Mengutip Ngopibareng, sekitar 58 stand UMKM yang berjualan di sana langsung diborong pembeli.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi yang datang membuka kawasan Kya-Kya Kembang Jepun Surabaya mengatakan perasaan senangnya.
Lanjutnya, kembali dibukanya Kya-Kya Kembang Jepun menurut Eri Cahyadi adalah simbol keberagaman dan toleransi warga Surabaya.
"Surabaya kota luar biasa yang tidak hanya memiliki mal-mal besar. Tapi juga tetap menjunjung tinggi budaya arek, ciri dari budaya arek adalah kaya akan budaya dan bertoleransi," kata Eri Cahyadi.
Sementara itu dibukanya Kya-Kya Kembang Jepun yang bertepatan saat malam bulan purnama, diharapkan menjadi pertanda baik ke depannya.
"Malam ini Kya-Kya dibuka dengan bulan purnama yang sangat indah, bulat sempurna. Dengan ini saya berharap Kya-Kya tidak akan mati suri lagi," ungkap Eri Cahyadi. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News