GenPI.co Jatim - Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya memastikan Parade Surabaya Juang menjadi event nasional pada 2023.
Kepala Disbudporapar Surabaya Wiwiek Widayanti mengatakan, alasan parade juang ditarik menjadi agenda nasional lantaran event itu sudah menjadi ciri khas Kota Pahlawan.
"Ini memang sebuah ciri khas di Kota Surabaya," kata Wiwiek seusai Parade Soerabaja Djoeang, Minggu (6/11).
Wiwiek menjelaskan, masuknya Parade Surabaya Juang ke dalam event nasional terlebih dahulu telah melewati proses kurasi.
"Jadi, semua kota kabupaten se-Indonesia mengikuti kurasi dan kami masuk dalam kurasi itu," katanya.
Parade Surabaya Juang merupakan rangkaian acara peringatan Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November.
Peringatan tersebut merujuk pada pertempuran heroik Arek-Arek Suroboyo dalam mempertahankan kemerdekaan pada 10 November 1945.
Selain Parade Surabaya Juang, event lain dari Kota Surabaya yang masuk dalam kalender nasional, yakni Festival Rujak Uleg.
Masuknya dua event itu diharapkan mampu meningkatkan daya tarik wisatawan untuk mendatangi Kota Pahlawan. Dengan begitu, mampu berimbas pada sektor UMKM masyarakat.
"Jadi, kalau menjadi agenda nasional maka semakin luas jangkauan penonton dan sebagainya," jelasnya.
Dia mengatakan, gelaran Parade Soerabaja Djoeang hari ini diakuinya mampu menghadirkan animo besar dari masyarakat.
"Ini pertama setelah pandemi. Peningkatan yang luar biasa untuk mengendalikan atau mengelola penontonnya. Artinya, mereka tidak merangsek ke dalam (area pelaksanaan, red)," ungkapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News