GenPI.co Jatim - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), tingkat pemesanan kamar hotel di Kota Batu justru turun.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu, Sujud Hariadi menjelaskan, tingkat pemesanan kamar hotel menjelang Nataru 2023 hanya sebesar 30 persen.
"Untuk Desember, pesanan kamar masih belum sampai 30 persen. Masih di bawah itu," katanya, Selasa (15/11).
Kondisi ini, kata Sujud, sangat berbeda apabila dibandingkan sebelum pandemi Covid-19.
Menurutnya saat itu jumlah pemesanan kamar hotel berada dikisaran 40-50 persen dari total kapasitas, menjelang Desember.
"Sebelum pandemi, biasanya sudah ramai," jelasnya.
Dia pun menduga, turunnya tingkat wisatawan yang memesan hotel khususnya di Kota Batu diduga kekhawatiran ancaman resesi 2023.
"Informasi terkait resesi, berpengaruh terhadap tingkat okupansi hotel jelang akhir tahun ini. Krisis dunia itu sepertinya berpengaruh," jelasnya.
PHRI Kota Batu mencatat, saat ini rata-rata tingkat okupansi kamar hotel berkisar antara 20-30 persen.
"Ini sudah sangat bagus, namun memang belum pulih maksimal. Pada akhir tahun ini, kami masih akan melihat pada awal hingga pertengahan Desember," jelasnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News