Staycation Murah Meriah di Surabaya, Di mana Itu?

15 Mei 2021 19:00

Jatim.GenPI.co - Larangan mudik yang diberlakukan pemerintah saat Idulfitri membuat warga Kota Surabaya tidak bisa ke mana-mana.

Tapi tenang. Anda masih bisa menghabiskan waktu liburan Idulfitri dengan staycation murah dan bisa menikmati pantai. Di mana itu?.

BACA JUGA: Nestapa Telaga Sarangan, Sepi Pengunjung di Libur Panjang

Lokasinya ada di watu-watu atau batu-baru yang berada di pinggir laut Kenjeran Surabaya, yang panjangnya kira-kira satu kilometer.

Tempat ini lokasinya tidak jauh dari THP Kenjeran lama, tepatnya persis di sebelah Taman Suroboyo yang belum lama ini dibangun.

Tidak jauh dari sana, ada sentra ikan bulak. Ada yang berdagang ikan, ada juga kafe atau tempat nongkrong sambil minum kopi.

Dulu, watu-watu terkenal sebagai tempat muda-mudi berpacaran. Lokasinya yang nyaman, sebab berhadapan langsung dengan laut, duduk di bebatuan, anginnya kencang, pohonnya rindang, dan tak tampak dari jalan.

Selain gratis dan dapat melihat pemandangan laut, Anda juga bisa melihat bentangan Jembatan Suramadu yang kokoh di tengah laut.

Image watu-watu tak seperti dulu, nyaris tak ada anak muda duduk berdua berdekatan memadu kasih.

Sebab, banyak pengunjung yang datang, sehingga tak ada tempat "nyaman" bagi mereka berkasih di sana.

“Enak gini mas, ndak ada anak pacaran. Sekarang tempatnya sangat bagus, pohon-pohonnya rindang, hijau dan kuliner khas lengkap,” kata Irwan, salah seorang pengunjung.

Soal kuliner, jangan khawatir. Sebab di watu-watu ini tersedia cukup lengkap, seperti sate kerang, lontong kupang, dan paling nikmat minumnya degan atau air kelapa dari buahnya.

Tak itu saja, berbagai macam kerupuk ikan siap dibawa pulang untuk oleh-oleh keluarga di rumah.

Di sepanjang jalan samping watu-watu, mereka berjualan. Pengguna jalan tidak terganggu, sebab mereka berada di pinggir, rapi dan tidak menimbulkan sampah.

Tak sampai disini saja, pengunjung juga semakin nyaman dengan beberapa fasilitas lain, seperti naik perahu dan naik kuda.

BACA JUGA: Tempat Wisata Tak Patuhi Prokes di Sumenep Jangan Beroperasi

Naik perahu hanya Rp10 ribu per orang. Wisatawan dibawa berlayar, namun tetap di jarak aman karena ada batasnya.

“Alhamdulillah mas, kalau yang datang ramai, yang naik perahu juga ramai. Ya semoga meski pandemi, tapi pengunjungnya ramai. Asalkan protokol kesehatan terus dijaga,” kata Cak To, salah seorang nelayan pemilik perahu wisata. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM