GenPI.co Jatim - Jalur pendakian Gunung Semeru ternyata sudah ditutup sejak enam bulan yang lalu.
Informasi ini diketahui setelah GenPI.co Jatim mencoba mengonfirmasi pihak balai besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Ternyata jalur pendakian Gunung Semeru sudah ditutup sejak 3 Juli 2021 yang lalu. Hal ini dipertegas oleh Humas Balai Besar TNBTS Sarif Hidayat.
“Enggak ada pendaki karena pendakian ditutup sejak 3 Juli 2021,” ujar Sarif, Minggu (5/12).
Adapun penutupan sejak 3 Juli lalu berdasarkan kebijakan PPKM Darurat di Jawa dan Bali yang saat itu berlangsung pada 3-20 Juli 2021.
Ditutupnya wisata pendakian Gunung Semeru tertera dalam Surat Pengumuman Nomor PG.18/T.8.BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/7/2021 tentang Penutupan Objek dan Daya Tarik Wisata Alam di Kawasan TNBTS.
Sedangkan saat ini, pihak Balai Besar TNBTS meminta kepada masyarakat tengger untuk tetap waspada. Terlebih lagi jika ada erupsi susulan atau longsoran lahar dingin Semeru.
"Status Gunung Semeru telah memasuki level Waspada. Ada deburan awan panas dan masyarakat diminta waspada," tutupnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News