6 Fakta Persiapan Surabaya Jelang Piala Dunia U-20, Stadion Steril dari Aktivitas

6 Fakta Persiapan Surabaya Jelang Piala Dunia U-20, Stadion Steril dari Aktivitas - GenPI.co JATIM
Kepala Bidang Olahraga Disbudporapar Surabaya Trio Wahyu Bowo bersama Manajer Fans Relation Persebaya Alex Tualeka. (Foto : Ananto Pradana/genpi.co jatim).

GenPI.co Jatim - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mengebut, melakukan persiapan Piala Dunia U-20 yang berlangsung pada 2023.

Pihak Pemkot Surabaya memutuskan tidak boleh menggunakan sejumlah stadion yang ada di Kota Pahlawan untuk aktivitas.

Stadion yang tidak bisa dipergunakan di antaranya, GBT, Lapangan A, B, dan C di Kompleks Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Gelora 10 November, dan Lapangan Thor.

BACA JUGA:  Waduh, Arema FC Tak Bisa Gunakan Stadion Sultan Agung Bantul

Nah selain tidak diperbolehkan stadion dipergunakan aktivitas, berikut ini adalah fakta terbaru persiapan Surabaya menyambut Piala Dunia U-20.

1. Surat Kementerian PUPR

Kepala Bidang Olahraga Disbudporapar Kota Surabaya Trio Wahyu Bowo mengatakan, Kementerian PUPR sudah melakukan asesmen di GBT, sekaligus menyertakan sejumlah hal perbaikan.

BACA JUGA:  Persebaya Surabaya Berharap Bisa Gunakan Stadion GBT untuk Laga Khusus

Kemudian, hal itu ditindaklanjuti dengan turunnya Surat PUPR yang diterima Disbudporapar pada 2 Januari 2023, terkait tahap renovasi.

"Januari ada surat Dirjen Cipta Karya Kementrian PUPR, pemberitahuan pelaksanan renovasi lapangan pertandingan dan latihan FIFA World Cup 2023," kata Trio, Senin (9/1).

2. Stadion GBT Dilarang Digunakan

BACA JUGA:  Laga Uji Coba Madura United vs Persela 0-0, Budiarjo Thalib Beberkan Kekurangan Tim

Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) dan tiga lapangan lainnya selama proses renovasi tidak diperkenankan untuk digunakan hingga akhir gelaran Piala Dunia U-20.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya