
AQ menyoroti LIB yang tidak memiliki dana untuk menyelenggarakan liga apabila menggunakan sistem bubble.
"Sebenarnya peserta Liga 2 meminta bubble, tapi LIB tidak ada uang. Tidak punya duit itu resiko LIB, silakan cari cara, itulah tugas direksi, bukan menghentikan kompetisi," tulisnya dikutip dari akun Twitter-nya @AchsanulQosasi, Jumat (13/1).
Dia juga menyoroti mengenai skema baru kompetisi, dimana Liga 1 tidak ada degradasi.
BACA JUGA: Tahan 0-0 Borneo FC di Laga Uji Coba, Jati Diri Persela Disebut Sudah Kembali
"Keterlaluan, sudah tidak ada degradasi, juara (Liga 1) masih harus play off," ungkapnya.
Menurutnya meniadakan degradasi seharusnya meminta persetujuan dari peserta Liga 1. (*)
BACA JUGA: Karena ini Laga Persebaya vs Persikabo 1973 Harus Ditunda
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News