
GenPI.co Jatim - Pengusaha muda yang juga dikenal sebagai Crazy Rich Surabaya, Tom Liwafa memperdiksi affiliated atau afiliator akan menggeser sistem endorse yang ada saat ini.
Afiliator tidak selalu buruk. Sistem ini disebut sudah banyak dipakai di negara besar seperti Cina, Rusia, dan Amerika.
"Sekarang di Shopee, di TikTok. Sekarang the new era has begins. Ini era akan berganti semua, sekarang semua orang yang live," ujarnya mengutip Kanal YouTube Armuji yang diunggah 9 Maret 2022.
BACA JUGA: Crazy Rich Kediri Terbiasa Kerja Sejak Muda, Dulu Cari Rumput
Menurutnya, era endorse yang saat ini sudah lewat. Orang tidak akan lagi menghabiskan uang Rp1 miliar hanya untuk mempromosikan suatu produk.
Nanti, para influencer akan dibayar ketika ada yang pesan produk yang dipromosikan.
BACA JUGA: Pesan Crazy Rich Surabaya ini Menohok, Jangan Lakukan Saat Mudik
Contohnya, kata Tom, saat dirinya siaran langsung dengan produk. "Kami nyobain Road Bar gaes, kita jelaskan rasanya seperti ini," katanya.
"Follower saya kan tertarik. Mas Tom kok enake. Di situ di klik kita punya poin, artinya di situ kita punya deposit atau poin," imbuhnya.
BACA JUGA: Jauh dari Laut, Garasi Rumah Crazy Rich Malang ini Ada Jet Skinya
Misalnya dari live itu laku 1.000 kotak, Tom akan mendapat bayaran 5-10 persen dari harga sebagai komisi. Tergantung deal-dealan," tegasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News