
Baginya, tidak ada yang instan. Semua berproses, ada kalanya naik dan turun.
"Mulai dari 1800 sampai sekarang masih banyak orang yang tertipu karena tamak, begitu dikasih iming-iming pengin kaya instan. Akhirnya jadi korban," tandasnya. (*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News