GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Pedagang di Pasar Wonokromo, Surabaya pada Jumat (25/3) kemarin antre untuk mendapatkan minyak goreng curah.
Total terdapat 6 ton minyak goreng yang disalurkan kepada pedagang pasar.
"Jadi gini ya, ini (distribusi minyak goreng curah) bukan ke masyarakat, tetapi ke pedagang pasar. Nanti masyarakat akan membeli minyak ke pedagang pasar," kata Kepala Cabang Rajawali Nusindo Marhendi Ardiansyah kepada wartawan.
BACA JUGA: Info Lowongan kerja Surabaya dan Sidoarjo Terbaru, Buruan Cek
Marhendi menyebut, untuk memastikan minyak goreng benar-benar sampai ke tangan pedagang, pihaknya bekerja sama dengan kepala pasar agar menyediakan rincian data para pedagang pasar.
"Bukan kami yang mendata, tetapi (data pedagang) menurut kepala pasar kan. Kami sebagai pelaksana yang koordinasi dengan Dinas Perdagangan," jelasnya.
BACA JUGA: BRI Jadi The Best Corporate, Sunarso CEO Terbaik
Harga minyak goreng curah yang dipatok kepada para pedagang sebesar Rp14.500 perkilonya. Sedangkan, para pedagang bisa menjual sebesar Rp15.500 perkilo.
"Kami distribusikan secara proporsional, sebab ada yang mungkin nanti pedagang pasarnya tidak terlalu banyak ya kami bagi juga," ungkapnya.
BACA JUGA: Warning! Waspada Minyak Goreng Curah Pindah ke Premium
Marhendi menyebut, selain pelaksanaan distribusi di Pasar Wonokromo, anak perusahaan BUMN itu juga melakukan penyaluran di salah satu pasar di Kabupaten Jombang, sebesar 6 ton.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
