
Jatim.GenPI.co - Pertumbuhan ekonomi Jawa Timur cukup menggembirakan di tengah masih merebaknya pandemi Covid-19.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, pertumbuhan ekonomi mencapai 7,05 persen pada triwulan II dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
BACA JUGA: 4 Langkah yang Harus Diperhatikan Sebelum Memulai Startup
Sektor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, kata Khofifah, di antaranya produk domestik regional bruto (PDRB).
Menurut lapangan usaha, yang mengalami pertumbuhan cukup signifikan yakni penyedia akomodasi makan minum (mamin) yang mampu tumbuh 14,8 persen.
Kemudian industri perdagangan 13,64 persen, dan industri pengolahan dengan 6,85 persen. .
Selanjutnya informasi dan komunikasi dengan 5,45 persen, jasa perusahaan 9,78 persen, dan jasa kesehatan, serta kegiatan sosial 2,94 persen.
Sedangkan pertumbuhan PDRB menurut pengeluaran yakni, konsumsi rumah tangga dengan 5,24 persen, konsumsi LNPRT dengan 1,59 persen, dan konsumsi pemerintah 0,01 persen.
Lalu PMTB 1,77 persen, ekspor dengan 21,16 persen dan import dengan 34,36 persen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News