Urban Farming, Mengentaskan Pengangguran Kota Pahlawan

Urban Farming, Mengentaskan Pengangguran Kota Pahlawan - GenPI.co JATIM
Ilustrasi urban farming perkotaan. Foto: Ngopibareng/Ist.

Jatim.GenPI.co - Pandemi Covid-19 membuat banyak pekerja kehilangan pekerjaannya. Melihat kondisi tersebut, membuat anggota Komisi B DPRD Surabaya Alfian Limardi prihatin.
 
Dia meminta agar Pemkot Surabaya menggenjot program-program pembangunan yang bersifat padat karya.

BACA JUGA: Orpes Beri Jempol untuk Pelajar

"Sektor itu menjadi tepat untuk pemulihan ekonomi karena mampu menyerap tenaga kerja," katanya mengutip ngopibareng, Sabtu (14/8).

Pada masa pandemi, secara nasional sektor ini yang mampu bertahan bahkan tumbuh. Tapi sayangnya, pertumbuhan pada sektor pertanian di Surabaya mengalami penurunan.

"Saya minta agar Pemkot Surabaya menunjukkan komitmen pemulihan ekonomi dengan mengurangi tingkat pengangguran dan kemiskinan, serta mewujudkan Kota Surabaya Green City melalui sektor pertanian yakni urban farming,” kata Alfian.

Idenya untuk meminta Pemkot Surabaya menggenjot program padat karya, dari konsumsi buah dan sayur di masa pandemi Covid-19 yang meningkat.

Akibatnya, permintaan dari sektor pertanian seperti sayur, ikan, dan buah-buahan pun meningkat.

"Pada program pemulihan ekonomi melalui urban farming, nantinya para pekerja akan mendapatkan modal berupa bibit sayur dan tanaman obat, serta alat-alat pertanian," jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya