Kunyit dan Empon-Empon di Gresik Naik Kelas

Kunyit dan Empon-Empon di Gresik Naik Kelas - GenPI.co JATIM
Petani mengeringkan kunyit (ANTARA/HO)

"Saat ini rata-rata 90 persen buyer berasal dari India dan sisanya wilayah Eropa," kata Eko, menjelaskan.

Sebelumnya, direncanakan pada Oktober 2021 wilayah Kecamatan Kedamean khususnya Desa Sidoraharjo akan melakukan ekspor kunyit secara mandiri serta dibantu kelola oleh BUMDes.

Ekspor itu diharapkan bisa mengangkat ekonomi warga desa yang mayoritas petani kunyit, dN untuk saat ini nilai jualnya jauh dari yang diharapkan yang berkisar atara Rp800-Rp1000 /kg kunyit basah. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya