GenPI.co 
Jatim.GenPI.co - Universitas Surabaya (Unesa) menggelar pelatihan untuk UMKM dimana dahsyat manfaatnya, sebab bakal menjadi salah satu motor penggerak ekonomi masyarakat.
Unesa melalukan program pendampingan kepada mitra UMKM Laris Manis di Margerejo, Kecamatan Wonocolo, Surabaya.
Ketua pelatihan plus PKM, Prima Retno menyebut, salah satu faktor yang menentukan kemajuan UMKM adalah kualitas produk. Produk yang punya ciri khas, berkualitas dan punya khasiat adalah yang dicari para customer.
BACA JUGA: PWNU Jatim Keluarkan Fatwa Haram Cryptocurrency, Ini Alasannya
"Kalau sari kedelai yang unggul, terbuat dari bahan-bahan yang unggul, prosesnya juga bagus, tentu akan mudah dicari pelanggan," kata Prima melalui keterangan tertulis, Kamis (28/10) kemarin.
Retno menerangkan, Laris Manis merupakan salah satu UMKM yang bergerak dalam bidang produksi minuman sari kedelai rempah di Kota Surabaya.
BACA JUGA: Ekonomi Loyo Dampak Pandemi, HIPMI Jatim Siap Bantu
Selama pandemi ini, usaha tersebut mengalami penurunan angka penjualan dan pendapatan. Sehingga perlu langkah startegi pemasaran dan inovasi pada produk olahan, yakni mencampurkan rempah ke dalam minuman sari kedelai.
"Bahan-bahan ini mengandung antioksidan yang tinggi dan sederet kandungan lain yang baik bagi kesehatan," terangnya.
Dalam kesempatan itu, pihaknya juga memberikan pelatihan terkait
teknik pembuatan sari kedelai yang higienis, cara packaging yang menarik dan bersaing, manajemen produksi dan pendapatan usaha.
BACA JUGA: Lowongan Pekerjaan Pasuruan dan Banyuwangi, ada Bergaji Rp 4 Juta
Di sisi lain, tim dosen UNESA juga merancang mesin khusus pemecah dan pemisah kulit kedelai untuk mempercepat proses produksi sari kedelai.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
