UMM Roundnet Club Jadi Pionir Komunitas Pelopor Kampus

UMM Roundnet Club Jadi Pionir Komunitas Pelopor Kampus - GenPI.co JATIM
UMM Roundnet Club. (Foto: UMM.ac.id)

Seluruh anggota tubuh bisa menjadi media bermain roundnet dengan fokus agar bola tidak menyentuh tanah.

“Roundnet sering juga disebut voli pantai mini karena sifatnya yang hampir sama. Beberapa aturan dalam roundnet adalah masing-masing tim hanya boleh menyentuh bola tiga kali sebelum memantulkan bola ke jaring," kata dia. 

"Pemenang set dihitung dengan nilai 21 poin seperti bulu tangkis,” imbuh Zaki yang juga staf pengajar di UMM. 

Permainan ini sebenarnya sudah ada di Amerika sejak 1995. Tapi sempat meredup. Kemudian bangkit kembali ketika Spikeball Inc. mulai mempromosikannya pada 2008. 

Meski awalnya hanya bersifat rekreasi, sekarang permainan tersebut telah menjadi olahraga prestasi yang melahirkan banyak turnamen di luar Amerika. 

UMM Roundnet Club pernah mendapatkan penghargaan sebagai kampus pelopor Roundnet di Jawa Timur. 

“Sebenarnya kami telah diundang oleh pencetus Roundnet Indonesia, Genta Fajar, sejak bulan Desember," kata Zaki.

Namun karena situasi pandemi dan PSBB, kami baru bisa ke Bandung saat pagelaran turnamen nasional pada 20 Februari kemarin,” imbuhnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya