
Uniknya dari judul lagunya tersebut, yakni terbesit lirik yang diadaptasi dari primbon Jawa kuno.
BACA JUGA: Pasar Sakti Pesta Para UMKM dan Pencari Kerja, Cek Tanggalnya
“Selain itu, dari ramalan Jayabaya, literasi-literasi Jawa, dan lontar Bali soal wabah pagebluk," imbuhnya.
Karena ada unsur budaya dan sejarah, Cak Sodiq mengaku menggunakan Bahasa Jawa dalam lagunya tersebut. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News