
Lanjutnya, ajang Kejurkot ini akan menjadi alat ukur PBSI Kota Malang untuk menilai kemampuan klub dalam melakukan pembinaan.
"Jadi intinya kita lakukan kejuaraan dan pembinaan, pembinaan itu mulai dari usia dini, usia pradini, remaja sampai taruna. Kita melihat perkembangan atlet terutama juga kita persiapkan atlet-atlet pelajar untuk kita kirim Porprov,” lanjutnya.
Sebagai informasi tambahan, Kejurkot Bulutangkis dikemas berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni orang tua atlet juga diberi kesempatan untuk menjajal kemampuan di atas lapangan.
BACA JUGA: Eri Cahyadi Main Voli, Piala Wali Kota Surabaya Diikuti 22 Tim
PBSI Kota Malang juga membuat satu partai yang dinamakan veteran umum bebas. Di situ, baik mantan pebulutangkis ataupun masyarakat dapat mengikuti kejuaraan tersebut untuk mengasah skill.
“Jadi ada tambahan 2 partai itu, antar orang tua atlet dan veteran umum bebas,” katanya. (*)
BACA JUGA: Siapkan Diri, Kerjuaraan Berkuda Surabaya akan Digelar Lagi
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News