Pertanian Jatim Diklaim Masih Perkasa Pasok Provinsi Lain

Pertanian Jatim Diklaim Masih Perkasa Pasok Provinsi Lain - GenPI.co JATIM
Ilustrasi-Petani memanen padi di persawahan Alas Malang, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (17/1). Belasan hektar tanaman padi di daerah tersebut, terpaksa dipanen lebih awal untuk menghindari kerugian lebih besar karena cuaca buruk, angin kencang dan hujan lebat yang mengakibatkan tanaman padi roboh. Antara Jatim/Budi Candra Setya/zk/18.

Jatim.GenPI.co - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Timur Drajat Irawan menyebut, beberapa komoditas pertanian memiliki andil yang cukup besar dalam memenuhi kebutuhan dalam negeri. 

Secara nasioal, kata dia, kontribusi sektor pertanian Jawa Timur terhadap tingkat nasional untuk padi sebesar 18 persen. 

BACA JUGA: Pasangan Muda Asal Banyuwangi Jadikan Limbah Kayu Jati Jadi Pupuk

Sedangkan untuk jagung 26 persen, bawang merah 25 persen dan cabe 45 persen. 

"Hanya kedelai dan bawang putih masih impor,” ujar Drajat dikutip dari laman kominfojatimprov.com belum lama ini. 

Tak mengherankan bila Jawa Timur memiliki andil menyuplai beberapa bahan kebutuhan pokok ke 16 provinsi di Indonesia, seperti provinsi di Kalimantan dan DKI Jakarta. 

Diantaranya, beras, daging dan telur ayam ras, daging sapi, cabe, dan bawang merah.

Sementara untuk stok sejumlah bahan pokok, Drajat menegaskan kebutuhan di Jatim masih terjaga. Untuk produksi padi misalnya, selama pandemi mampu mencapai 9,9 juta ton. Sedangkan jagung sebesar 6,65 juta  ton.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya