Ketua SMC Berbagi Cerita Pengalaman Saat Touring, Bikin Merinding

19 Januari 2022 23:00

GenPI.co Jatim - Touring selalu menyisakan cerita. Mulai dari kisah pertemanan, hingga bernuansa mistis. Adi, Ketua Surabaya Max Club (SMC) punya cerita unik saat sedang berkelana bersama komunitasnya. 

Kepada GenPI.co Jatim, dia berbagi banyak pengalaman saat touring. 

Cerita tersebut terjadi pada 2019 silam, saat dia bersama anggota klub SMC melakukan perjalanan Jawa Tengah. 

BACA JUGA:  Komunitas ini Keren, Tanam Seribu Bibit Durian Lokal Asli Magetan

Adi bersama dengan komunitasnya memilih lewat jalur Tawangmangu, Jawa Tengah. Kondisi cuaca sedang tidak bagus, hujan lebat disertai kabut tebal. 

Ketika itu dini hari. Jarak pandang terbatas kabut. Adi bersama sembilan anggota komunitas lainnya mengalami hal aneh. Dia melihat seberkas cahaya turun dari langit yang kemudian berubah menjadi penampakan sesosok wanita.

BACA JUGA:  Bertemu Komunitas Stasion, Menteri BUMN Jelaskan Merah Putih Fund

"Sampai saya sendiri pun mau masuk jurang soalnya menghindari itu. Kejadian tiba-tiba karena kabutnya memang turun pas waktunya hujan agak setengah lebat, jadi pandangan kami agak blur (kabur)," kata Adi kepada GenPI.co Jatim, Minggu (16/1). 

Sempat menyita perhatian, lima pengendara SMC lainnya yang saat itu tidak melihat kejadian tersebut langsung menanyakan kepada Adi.

BACA JUGA:  Jambore Komunitas X-MOC di Banyuwangi, Seru dan Asik

Tak hanya sekali, pengalaman berbau mistis lainnya juga pernah dialaminya saat melintas di daerah Cangar, perbatasan Malang-Mojokerto. 

Saat itu, salah seorang anggota SMC mengeluhkan kondisi motornya yang berat. Padahal seluruh pengendara dalam keadaan single riding atau berkendara sendiri-sendiri, tak ada yang berboncengan.

Kebetulan, ada salah satu anggota lainnya yang memang punya kelebihan bisa melihat hal-hal gaib.

Ketika diterawang, ternyata kondisi motor berat tadi disebabkan oleh makhluk gaib yang duduk jok belakang motor salah satu rekannya tersebut. 

"Iya (ada) cewek lagi dibonceng. Jadi, temanku itu nyambati (memgeluhkan) kok motornya berat," terangnya.

"Cuma memang yang bawa motor gak dikasih tahu, dari pada nanti terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Jadi, dibiarin aja," lanjutnya.

Rekan Adi yang mempunyai penglihatan batin tersebut baru berani bicara ketika seluruh anggota sudah sampai di tempat tujuan.

"Dia ketakutan, akhirnya pas pulang lewat kota (Batu). Jadi muter lewat Singosari, Pandaan, terus ke Lawang. Iya gak lewat Cangar lagi, padahal rencana awal lewat Cangar lagi (waktu balik ke Surabaya)," jelasnya.

Hal mistis tak hanya dialaminya saat touring bersama anggota klubnya saja, melainkan saat solo riding. 

Pernah dia waktu itu menghadiri kegiatan di Kabupaten Karang Asem, Bali. Adi yang saat itu pergi seorang diri memutuskan langsung kembali ke Surabaya karena Senin haru bekerja. 

"Kejadian aneh pernah di (jalur) Kintamani. Jadi, saya berangkat (ke Karang Anyar) sama komunitas lain, karena pas itu anak-anak gak bisa ikut, terus ada komunitas lain ngajak bareng," terangnya.

Seusia melewati Desa Penglipuran di Kabupaten Bangli, dia bersama motornya melintasi di kawasan Kintamani dan melalui hutan lebat. Di tempat itu Adi menyaksikan penampakan makhluk halus, pocong. 

Namun, dirinya tak mau mempedulikan hal itu. Gas motor terus dipacu, tetapi hal aneh tak berhenti sampai di situ saja sekelebat bayangan juga nampak di pandangannya.

"Habis turun Kintamani itu setengah enam, pas mau maghrib. Waktu itu saya sendirian dan gak ada orang," katanya.

Dia tak merasa khawatir akan hal itu. Apa yang dilihatnya tak pernah dirasa menggangu. Hanya saja, hal yang dikhawatirkannya adalah saat hal mistis itu muncul tiba-tiba di depannya.

"Yang ditakutin itu pas langsung tiba-tiba di depan lewat, itu otomatis kaget. Kalau dari jauh lihat ya gak masalah," terangnya.

Adi menambahkan, SMC sendiri memang lebih suka memilih trek touring dengan tipikal atau kontur jalan yang ekstream, sebab hal itu dirasa memberikan tantangan dan keasyikan tersendiri.

"Kalau lewat pegunungan pas pagi viewnya bagus, kalau malam di atas gunung kelihatan lampu-lampu (kota) jadi lebih bagus," ucapnya. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif Reporter: Ananto pradana
Touring   Surabaya Max Club   SMC   max   Surabaya   Bali   Tawangmangu  

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM