GenPI.co Jatim - Komunitas Keluarga Besar Nahdlatul Ulama (NU) Surabaya, Jawa Timur mengeluarkan surat edaran yang isinya mengajak nahdiyin (warga NU) untuk mengawal pelaksanaan Pemilu 2024.
Perwakilan Komunitas Keluarga Besar NU Surabaya Burhan berharap pemilu 2024 berjalan lancar dan sukses.
Selain mengajak mengawal Pemilu, pihaknya juga mengingatkan nahdiyin tidak akan mendukung langsung pasangan calon presiden dan wakil presiden dari partai politik manapun.
Pihaknya juga mengimbau untuk seluruh warga NU menjaga netralitas. "NU bekerja sama mendukung semua program yang akan dilaksanakan oleh Presiden terpilih untuk kemajuan bangsa, persatuan, dan kesatuan,” kata dia, Sabtu (5/2).
Pihaknya juga mengimbau kepada nadiyin untuk tak membawa nama besar organisasi ke kancah politik praktis. Burhan mengajak untuk kembali ke khitah organisasi tahun 1962.
"Imbauan ini sangat penting kami lakukan dan kami sudah melakukan aksi sebagai bentuk pengingat," katanya.
Komunitas Keluarga Besar NU Kota Surabaya juga melakukan aksi pada Jumat (4/2). Dalam aksi tersebut, komunitas ini membentangkan spanduk dan berorasi.
Burhan menyampaikan, aksi di depan Tugu Pahlawan ini sebagai bagian dari mengawal pidato Ketua Umum PBNU K.H. Yahya Cholil Staquf.
Kiai Yahya menyebut, NU mengakomodasi semua kader terbaik bangsa. "Secara pandangan politik, NU tidak akan mendukung salah satu calon maupun partai politik tertentu. NU adalah milik kita semua," tandasnya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News