Keren, Untag Ikut Joint Studi 2021 Bersama Kampus Mancanegara

27 April 2021 21:00

Jatim.GenPI.co - Universitas Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) bersama institusi asing dari sejumlah negara belajar bersama. 

Program Studi Arsitektur Fakultas Teknik Untag mendapat kesempatan mengikuti kegiatan Joint Studio 2021. 

BACA JUGA: Dosen UK Petra Kenalkan Eco Print ke Warga Nginden, Surabaya

"Joint Studio merupakan kegiatan kolaborasi empat negara membahas kebijakan pemerintah lokal," ujar Dosen Prodi Arsitektur Untag Surabaya, Retno Hastijanti, Selasa (27/4). 

Kegiatan ini, kata dia, juga diikuti sejumlah universitas dari sejumlah negara. Diantaranya, Queensland University of Technology Australia, Lodz University of Technology, Polandia dan Universidad de los Andes, Kolombia.

Untuk bisa masuk dalam komunitas ini, Untag Surabaya harus menunjukkan bahwa program studi dan mahasiswanya good surveyor.

Karena masih semester lima, maka perlu ditambah sumber data untuk memperkaya pengetahuan mahasiswa. 

"Dengan demikian, mahasiswa bisa berdiskusi dengan mahasiswa negara lain," tegasnya. 

Sejauh ini, joint studio telah berjalan tiga semester. Pada semester pertama dilakukan di Jombang, kemudian semester dua dan tiga dilakukan di Surabaya.

"Cita-cita kami, laboratorium perumahan dan pemukiman dan perencanaan perancangan Kota milik Untag dapat membuat Surabaya menjadi lahan penelitian (living lab)" katanya. 

Dengan begitu bisa menjadi penghubung bagi universitas lain untuk mempelajari Surabaya dan antar universitas untuk bisa berjejaring secara akademis. 

Pada Joint Studio 2021, Untag membawa Kecamatan Ngagel, Surabaya, sebagai daerah yang kompleks. 

"Kami eksplor lebih dalam karena komplit tantangannya. Di pinggir sungai, ada rel kereta, daerah bersejarah. Ngagel punya percikan sejarah, jadi mahasiswa bisa brainstorming," bebernya. 

BACA JUGA: Ani Arlita Bahagianya Bareng JPNN Musik dan Ramadan di Rumah

Melalui analisa tersebut, dirinya merekomendasikan daerah Ngagel dengan tidak meninggalkan akar budaya.

Joint Studio dilangsungkan secara daring ini melakukan komposisi dua session, dikarenakan perbedaan waktu yang cukup signifikan dari para negara peserta.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM