UB Tech Bikin Ciptakan Growth Lamp Khusus untuk Bawang Merah

GenPI.co Jatim - Universitas Brawijaya (UB) Tech membuat inovasi Growth Lamp tenaga surya yang diklaim mampu meningkatkan produktivitas tanaman bawang merah.

Sistem kerjanya, alat ini akan memenuhi pencahayaan bawang merah pada malam hari.

Sesuai namanya, Growth Lamp menggunakan tenaga matahari untuk memenuhi dayanya.

BACA JUGA:  Wisudawan UB Malang ini Keren, Bantu Siswa SMP Ciptakan E-Syarat

Direktur UB Tech Eka Maulana mengatakan alat tersebut mampu meningkatkan produktivitas tanaman bawang merah pada malam hari.

Growth Lamp tenaga surya merupakan lampu pertumbuhan tanaman yang bersumber pada lampu LED.

BACA JUGA:  Dosen UB Malang Ciptakan Story Acessible bagi Mahasiswa Tunanetra

Sistem pencahayaan ini memang digunakan untuk jenis tanaman berhari Panjang (Long Day Plant).

Alat ini juga dapat digunakan pada tanaman bawang putih, kentang, wortel, maupun jenis tanaman buah lainnya.

BACA JUGA:  UBreath, Alat Deteksi Covid-19 dan Pernapasan Bikinan UB Malang

“Alat ini dapat digunakan di malam hari. Jadi produktivitasnya bisa terus berjalan, dan dapat digunakan 3-4 jam setelah matahari terbenam," ujar dosen fakultas teknik tersebut, Selasa (25/1)

Lampu bertenaga surya ini telah digunakan oleh Kelompok Tani Argoayungtani, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Mereka menggunakan 4 unit Growth Lamp yang digunakan pada ketinggian 1564 mdpl untuk membantu petani meningkatkan hasil dan kualitas bawang merah.

“Daerah ini membutuhkan sinar matahari tambahan waktu tambahan saat tidak ada sinar matahari dikondisi malam hari," katanya. (*)