Top! Mahasiswa Universitas Brawijaya Ciptakan Masker Wajah Kefir

14 Februari 2022 16:30

GenPI.co Jatim - Mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang kembali mengukir prestasi dengan menciptakan masker wajah berbahan kefir.

Sejumlah mahasiswa UB Malang yang berhasil menciptakan masker wajah berasal dari Fakultas Peternakan (Fapet) dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FIPK) yang berhasil menciptakan krim wajah berbahan kefir.

Kefir adalah produk susu yang difermentasikan dengan menggunakan bakteri asam laktat seperti Lactobacillus lactis dan Lactobacillus delbrueckii subsp. bulgaricus.

BACA JUGA:  Terungkap Harga Batik Blitar Pesanan Pemain NBA Justin Holiday

Selain bermanfaat sebagai minuman kesehatan, kefir juga baik untuk kesehatan kulit. Sehingga banyak dimanfaatkan sebagai produk kecantikan.

Alasan para mahasiswa memakai kefir, dikarenakan produk tersebut berbahan baku susu segar yang memiliki sifat antimikroba yang dapat menangkal bakteri dan jamur.

BACA JUGA:  Mahasiswa ITS Surabaya Bikin Aplikasi untuk Pasien Gagal Jantung

Selain itu, memiliki kandungan antioksidan yang tinggi, maka dapat membantu merawat kulit dari pengaruh sinar matahari dan polusi. Antioksidan bekerja melindungi kulit dari dalam keluar dengan menjaga sel-sel tubuh dari kerusakan.

Nah, berbagai manfaat kefir itulah mendorong mahasiswa Fapet dan FPIK mencoptakan face cream mask dari kefir. Peluang itu pun dimanfaatkan oleh Rifaldi Fadilah (Fapet-2018), Nanda Nabilah (Fapet-2018), Sayyid Muhammad Djafar (Fapet-2018), dan Nur Aini Azizah FPIK (FPIK-2017).

BACA JUGA:  Desa di Jombang ini Dikenal Manik-maniknya, Pasarnya Tembus Eropa

Menurut Rifaldi, bahan yang digunakan bukan cuma kefir saja melainkan juga ada tambahan bunga telang.

Bunga bernama latin Clitoria Ternatea L. itu mengandung betasianin dan flavonoid, yang dapat digunakan sebagai pelindung kulit dari sinar matahari.

“Campuran kefir dan bunga telang dapat diformulasikan untuk menghasilkan produk kesehatan kulit alami yaitu face cream mask.” terangnya, pada keterangan tertulis, Senin (14/2).

Melalui produk kecantikan itu membawa Rifaldi dkk memperoleh medali emas dalam ajang Asean Innovative Science Environmental and Entrepreneur Fair (AISEEF) kategori entrepreneur.

AISEFF dilaksanakan secara daring, Selasa – Sabtu (2-5 Februari 2022) diikuti oleh 350 tim dari 20 negara. Seperti Singapura, Meksiko, Sudan, Mesir, Irak, Hongkong, Filipina, Malaysia, Azerbaijan, Korea Selatan, Yaman, Turki, Makau, Thailand, Iran, Nepal, Vietnam, Brazil, USA, dan Indonesia. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM