Pemuda Bojonegoro Menyulap Debog Pisang jadi Keripik

12 Juli 2021 21:00

Jatim.GenPI.co - Iqbal Maulana, warga Kecamatan Ngasem, Bojonegoro, menyulap debog atau pohon pisang menjadi kerupuk. 

Ide bisnisnya muncul di tengah menjalani pembelajaran daring. Pada awal 2020 Iqbal masih duduk di sekolah menengah atas (SMA), saat ia memulai membuat kripik debog. 

BACA JUGA: Prima Shabby Craft jadi Pilihan Dekorasi Rumah saat PPKM Darurat

“Aku tiba-tiba kepikiran, ketemu ide kalau aku pengen jadi pengusaha,” ujarnya mengutip dari laman resmi Pemkab Bojonegoro, Senin (12/7). 

Pemuda 18 tahun itu mengaku menemukan kiat dan tips menjadi pengusaha, dan memulai mencobanya. 

Dia pun memutuskan untuk membuat olahan dari debog pisang. Buah yang dipilih adalah pisang kepok atau pisang sobo. 

Bermodalkan uang tabungan, Iqbal dan temannya Pam mencoba merintis usaha dengan nama Pamau Food (Pam dan Maulana). 

“Pas tanya ke teman-teman, mereka bilang, loh masa bisa debog iku dadi panganan? Terdengar aneh memang, tapi mereka harus coba dulu rasanya,” katanya. 

Iqbal menyasar pasar media sosial hingga bisa menembus ke sejumlah daerah seperti Surabaya, Sidoarjo, Bogor, Lamongan, dan Jakarta.

BACA JUGA: 126 Relawan Siaga Menunggu Panggilan Pasien Covid-19 di Surabaya

Meski sempat mengalami kerugian di awal penjualan, kini produk keripik debog miliknya bisa menghasilkan omzet kisaran Rp 1 juta hingga Rp 2 juta per bulan.

Dengan rata-rata penjualan 100 kemasan setiap minggunya. “Dalam waktu dekat ini, ingin memiliki dapur produksi sendiri dengan menyewa tempat, mendirikan outlet, dan memiliki banyak reseller,” tegasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM