Jatim.GenPI.co - Startup menjadi usaha yang banyak digemari anak muda, termasuk mahasiswa Universitas Dinamika (Undika) Surabaya.
Muhammad Fikri, mahasiswa D3 jurusan Sistem Informasi Undika Surabaya membuat aplikasi jual beli barang bekas yang diberinama Loak.in
Ia mengatakan, aplikasi yang berbasis Android ini awalnya merupakan tugas akhir masa studinya di kampus.
Fikri yang saat itu ingin menjual sampah berupa besi, botol, hingga pakaian bekas tak terpakai merasa kesulitan untuk menjualnya.
Kemudian tercetuslah ide untuk membuat aplikasi yang memudahkan para tukang loak bisa mencari sampah daur ulang langsung ke penjualnya.
"Konsepnya, sampah yang masih bisa didaur ulang, lebih baik dijual," kata Fikri dalam keterangan tertulis mengutip dari Ayosurabaya.com, Senin (4/10).
Survei dan simulasi sempat dilakukan kepada sejumlah tukang loak yang ada di sekitar rumahnya sebelum membuat aplikasi tersebut.
Loak.in, kata dia, berbasis android versi 5 yang umum dan masih kerap digunakan khalayak. Kemudian ia berupaya membuat para tukang loak bisa mencari sampah daur ulang langsung ke penjualnya.
Dia menjelaskan, pengguna bisa melakukan login dan mengisi biodata. Kemudian memilih lokasi, memasukkan data, hingga menyimpan barang yang akan dijual.
Sedangkan untuk tukang loak, tinggal mengisi informasi dan kelengkapan data diri di aplikasi Loak.in. Selanjutnya memilih di menu.
Bila sesuai dengan yang dikehendaki, para tukang loak bisa langsung melakukan penjemputan barang.
Dirinya mengaku masih akan terus melakukan pengembangan fitur pada aplikasi Loak.in. Mulai daei mencari tukang loak di sekitar, mencari barang loak disekitar, hingga notifikasi secara real-time.
Fikri berharap, aplikasi yang mulai digarap dari Mei hingga Juni 2021 itu bisa bermanfaat bagi masyarakat. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News