Peninggalan Freemason yang Masih Megah Berdiri di Surabaya

02 Agustus 2021 11:00

Jatim.GenPI.co - Tidak banyak orang yang tahu, di antara bangunan megah di Pusat Kota Surabaya terdapat sebuah gedung syarat sejarah. 

Sejarawan Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Adrian Perkasa menyebutnya sebagai bangunan yang menyimpan kisah besar. 

BACA JUGA: Gereja Merah Probolinggo, Berusia 1,5 Abad Masih Kokoh Berdiri

Gedung yang kini menjadi kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) itu merupakan loji pertama di Kota Pahlawan di masa Veerenigde Oostindische Compagnie (VOC). 

"Jadi, yang jelas berdirinya tahun 1809. Tapi, proses pendirian sudah dimulai sejak tahun 1798. Di masa VOC," kata Adrian, Minggu (1/8).

Beberapa orang mengenalnya sebagai gedung Loge de Vriendschap, dan menghubungkannya dengan organisasi Freemason.

Tanda penninggalan organisasi tersebut berada di bagian atap bangunan. 

Secara etimologi berarti free adalah kebebasan. Sedangkan mason adalah tukang batu atau bangunan. Asal katanya adalah bahas inggris. 

"Makanya, lambangnya pakai penggaris atau mistar siku-siku sama jangka," kata dia.

Ada salah kaprah tentang organisasi tersebut, yang dikatakan condong pada suatu agama, atau memuja sesuatu berhubungan dengan setan. 

Menurut Adrian organisasi ini menekankan pada persaudaraan setiap manusia. Anggotanya tak memandang suatu agama, semua diterima.

"Kalau pun ada ritual itu, yang jelas mereka tidak membuat agama baru. Hanya membicarakan suatu hal. Yang sifatnya rohani, tapi sekuler. Kalau ritual, di loji Jogja, disebut loji setan," ungkapnya. 

BACA JUGA: Bunda, Amankah Khitan Pada Anak Masih Bayi, Yuk Simak...

Loge de Vriendschap tersebut diarsiteki seorang Indo, J.W.B. Wardenaar. Karya dia lainnya yakni Masjid Kemayoran, dan Polrestabes Surabaya. 

"Dia angkatan laut tapi Indo, bapaknya Belanda, ibunya Jawa. Wardenaar itu keluarga militer semua, tapi dia ahli gambar," ungkapnya. (nan)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM