GenPI.co Jatim - Pemilihan calon ketua KONI Jawa Timur 2022-2026 mengerucut, M Nabil menjadi calon tunggal. Hal itu diketahui setelah calon lainnya, yakni mantan Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Saiful Rachman gagal lolos verifikasi calon ketua umum KONI Jawa Timur.
"Setelah diverifikasi dari dua nama yang daftar, terdapat satu yang tidak memenuhi syarat, yaitu Pak Saiful Rachman," ujar Deddy Suhayadi Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Ketua Umum KONI Jatim di Surabaya, Selasa (25/1) kemarin.
Dia menjelaskan alasan Saiful Rachman tidak lolos karena beberapa alasan, seperti pendaftar harus datang sendiri menyerahkan berkas dan tentang surat dukungan.
Dia menegaskan salah seorang pendaftar tidak menyerahkan sendiri berkasnya dan tidak menyertakan atau melampirkan surat dukungan dari KONI Kota/Kabupaten serta pengurus provinsi cabang olahraga.
"Jadi dari dua syarat ini sudah tidak memenuhi untuk kami proses atau kami loloskan sebagai calon ketua umum," ucap dia.
Lanjutnya, calon ketua umum KONI Jawa Timur yang dinyatakan lolos adalah Muhammad Nabil, sedangkan Saiful Rachman tidak lolos verifikasi dan calidasi karena tidak melengkapi persyaratan.
"Terutama surat dukungan dari KONI Kota/Kabupaten dan pengprov cabang olahraga," kata Dedi.
Dia mengatakan, berkas pendaftaran M. Nabil sudah lengkap, termasuk surat dukungan dari KONI Kota/Kabupaten dan pengprov cabang olahraga.
Sebagai informasi, syarat untuk menjadi calon ketua umum KONI Jawa Timur adalah mendapatkan dukungan tertulis dari KONI Kota/Kabupaten dan pengprov cabang olahraga, minimal sepertiga dari jumlah KONI Kota/Kabupaten di Jatim dan sepertiga pengprov cabang olahraga yang menjadi anggota KONI Jatim.
Anggota Tim Penjaringan dan Penyaringan Rohmad Amrullah menyampaikan total sebanyak 38 KONI Kota/Kabupaten di Jatim, dan 62 pengprov cabang olahraga.
Pemilihan Ketua Umum KONI Jatim akan berlangsung dalam Musyawarah Olahraga Provinsi (Musoprov) pada 26-27 Januari di Surabaya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News