Maksimalkan Program DBON Menpora Gandeng Unesa

17 Maret 2022 09:30

GenPI.co Jatim - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menggandeng Universitas Negeri Surabaya (Unesa) sebagai lokasi pelatihan terpusat bagi para calon atlet Indonesia.

Penerapan pelatihan menerapkan Program Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang telah disusun Kemenpora.

Direncanakan, Kemenpora bakal merekrut 250 ribu anak-anak muda dari seluruh Indonesia. Mereka akan mengikuti seleksi untuk menjaring bakat-bakat potensial.

BACA JUGA:  Berantas Mafia Bola, Menpora: Kami Ingin Prestasi

"250 ribu itu tidak sekali rekrut, itu bisa beberapa tahap," kata Menpora Zainudin Amali di Unesa, Rabu (16/3).

Dia menerangkan, gambaran skema penjaringan atlet itu akan terus disusutkan dari 250 ribu orang bakal diambil 37 ribu orang, kemudian akan dikurangi menjadi 750 orang.

BACA JUGA:  Menpora Beberkan Proses Naturalisasi 3 Pemain Timnas

Usia atlet yang dicari, yakni pelajar kelas 1 SMP. Mereka akan ditempatkan di asrama yang sudah disiapkan untuk selanjutnya dibina.

Amali menuturkan, pemilihan kampus sebagai sarana penggodokan calon atlet didasari atas ketersedian laboratorium sport science.

BACA JUGA:  Menpora Pastikan Pemerintah Total Sukseskan Piala Dunia U-20

Menurutnya, upaya menghadirkan prestasi juga harus ditunjang perhitungan dari aspek selain teknis.

"Ini benar-benar atlet, sekolah adalah penunjang. Sehingga kurikulum disesuaikan. Saya sudah bicara dengan Menteri Pendidikan Kebudayaan Ristek," terangnya.

Faktor lain, yakni ketersedian tenaga pelatih yang bertindak memberikan materi tepat dan monitoring ketat pada perkembangan para calon atlet. Terlebih usia yang dipilih juga masih sangat muda.

Beberapa menurutnya perlu dimaksimalkan, seperti akomodasi, nutrisi, hingga kondisi psikis.

"Di sini (Unesa) ada Lab School SD, SMP, SMA. Kemudian mereka sudah terbiasa dengan suasana yang berbeda," jelasnya.

Di sisi lain, Amali meminta kepada Pemprov dan KONI Jawa Timur untuk bekerjasama membentuk jalan demi menyukseskan program tersebut.

"Pasti, semua sudah disiapkan. Tapi kita menstandarisasi, kalau ada yang kurang itu menjadi kewajiban kami," ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM