GenPI.co Jatim - Pelatih Dewa United Surabaya, Andika 'Bedu' Saputra membeberkan evaluasi, penyebab timnya kalah menghadapi Pelita Jaya dengan skor 64-81 dalam lanjutan kompetisi IBL 2022.
Dia mengatakan, selama pertandingan yang sudah berlangsung beberapa hari yang lalu itu, strategi permainan tidak berjalan bagus.
"Game plan kami enggak berjalan bagus, tapi kami dari 30 kali percobaan tiga angka, 11 kali masuk," kata Andika Saputra dikutip dari situs Dewa United Surabaya, Minggu (20/3).
Menurut Coach Bedu, anak didiknya hanya membutuhkan pembenahan dari segi transisi bermain.
Lanjutnya, transisi yang berjalan kurang optimal ini membuat anak didiknya tampak kesulitan meredam serangan Pelita Jaya.
"Kami enggak bisa tahan attacker mereka, jadinya gampang kelewatan, transisi dari offense ke defense. Konsisten aja sih sebenarnya," ungkapnya.
Nah, evaluasi tersebut harapannya bisa segera dipraktikkan Ramot Kaleb dan kolega pada pertandingan IBL 2022 selanjutnya.
"Dewa United Surabaya akan bertanding pada Minggu (20/3) melaan Prawira Bandung di pertandingan pertama. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News