Seru! Stadion Gajayana Malang jadi Ajang Olahraga Tradisional

GenPI.co Jatim - Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata atau Disporapar Kota Malang menggelar lomba olahraga tradisional.

Acara yang diselanggarakan di Stadion Gajayana Malang itu dalam rangka memperingati HUT ke-108 Kota Malang yang jatuh pada 1 April mendatang.

Lima cabang olahraga permainan tradisional akan dipertandingkan, yakni Dagongan, Hadang, Egrang, Terompah Panjang, dan Sumpitan.

BACA JUGA:  Wisata di Surabaya Tambah Lagi, Pencinta Olahraga Air Merapat

Sebanyak 154 peserta dari sekitar 30 komunitas dan pelajar di Kota Malang turut mengikuti dalam acara tersebut.

Kepala Disporapar Kota Malang Ida Ayu Made Wahyuni mengungkapkan, olahraga tradisional ini sebagai upaya pelestarian budaya bangsa.

BACA JUGA:  11 Olahraga yang Bisa Dilakukan Rutin untuk Turunkan Berat Badan

Menurutnya, olahraga jadul ini merupakan usaha dari Pemkot untuk menghidupkannya.

“Selain untuk bernostalgia, kami juga ingin perkenalkan lagi olahraga tradisional. Khususnya anak-anak muda dan organisasi masyarakat untuk mengenal dan mau menghidupkan lagi olahraga tradisional,” jelas Ida, Senin (21/3).

BACA JUGA:  Olahraga Tradisional Bakal Digelar di Malang, Ayo Siap-Siap

Dia berharap dengan agenda ini semakin banyak masyarakat yang peduli untuk mengembangkan olahraga tradisional.

“Menjadi kewajiban kita sama-sama untuk melestarikan olahraga tradisional. Ketika di semua wilayah di Kota Malang mengembangkan, di situ nantinya akan ada kompetisi,” katanya.

Ida yakin, kompetisi dapat mengembangkan pembinaan olahraga tradisional di Kota Malang. Dengan begitu Kota Malang akan memiliki wakil bila ada event tingkat provinsi maupun nasional.

“Pembinaan olahraga tradisional juga bertujuan agar ada prestasi di kancah Jawa Timur maupun di tingkat nasional,” tegas Ida.

Ida mengaku berencana membat sport tourism sebagai bagian dari kekayaan dan keanekaragaman wisata di Kota Malang. (*)