KONI Jatim Berharap PON XX Papua Tidak Ditunda

Jatim.GenPI.co - KONI Jawa Timur berharap tidak ada lagi penundaan pelaksanaan PON XX di Papua yang berlangsung pada 2-15 Oktober mendatang.

Bagi KONI Jatim, penangguhan satu tahun sudah cukup menguras energi dan tenaga para atlet yang telah mengorbankan waktunya demi berlaga dalam gelaran multicabor empat tahunan itu.

BACA JUGA: Mirza Muttaqien Pimpin POSSI Jatim, Langsung Beberkan Targetnya

“Mudah-mudahan bisa tetap terlaksana tapi dengan protokol kesehatan,” kata Ketua Harian KONI Jatim Nabil, Rabu (23/6) kemarin.

“Atlet kami sudah mengorbankan waktu. Ada yang menunda menikah, sekolah, dan kerja. Belum lagi pengaruh performa atlet karena puncak mereka itu seharusnya pada 2020,” lanjutnya.

Namun dia tetap meminta KONI Pusat dan PB PON Papua untuk menyusun regulasi protokol kesehatan ekstra ketat guna memastikan keamanan seluruh kontingen yang datang.

Sementara itu, KONI Jawa Timur menyiapkan lebih dari 500 atlet untuk bertanding di PON XX di Papua.

“Kalau untuk atletnya saja ada sekitar 544 atlet. Kalau dengan ofisial sekitar 800-an orang,” jelas Nabil.

BACA JUGA: Mantan Atlet Layar Isi Posisi Sekretaris Asprov PSSI Jatim

Nabil menuturkan saat ini para atlet terus melakukan latihan sebagai persiapan mereka berlaga di PON.

Sebagian atlet ada yang berlatih di mess masing-masing, ada pula yang sudah melakukan sparring atau latih tanding dengan atlet dari provinsi lain. (ant)