Jatim.GenPI.co - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 Papua selesai digelar, pada klasemen akhir, kontingen Jawa Timur berhasil meraih posisi tiga.
Kontingen Jawa Timur berhasil memperoleh 110 medali emas, 89 medali perak, dan 87 medali perunggu.
Ketua Umum KONI Jatim Erlangga Satriagung mengucapkan terima kasih atas pencapaian di PON XX 2021 Papua. Dimana atlet-atlet Jatim masih menorehkan prestasi meskipun dengan segala keterbatasan.
Kontingen Jatim berhasil menjadi juara umum di 10 cabor olahraga, di antaranya, tenis lapangan, panahan, wushu, panjat tebing, selam, gulat, dan aeromodelling.
“Yang mengejutkan ada sejumlah cabor yang terjun bebas (dalam mengumpulkan medali emas). Kami masih belum tahu penyebabnya. Bahkan ada cabor yang biasanya konsisten dari PON ke PON, misalnya senam yang biasanya mendapatkan 7-9 emas, sekarang hanya dapat 3 emas. Itupun dengan susah payah,” kata Erlangga mengutip laman KONI Jatim, Sabtu (16/10).
Kontingen Jatim juga belum memenuhi target dimana pada awalnya membidik 120 medali emas, namun hanya berhasil mengumpulkan 110 medali emas.
KONI Jatim akan melakukan evaluasi besar-besaran terkait hasil di PON XX 2021 Papua. Evaluasi tidak hanya untuk cabor-cabor yang gagal mendulang medali emas atau tidak berhasil merealisasikan target, tapi evaluasi akan dilakukan setiap nama, baik atlet maupun pelatih.
Hal itu dilakukan untuk menyongsong gelaran PON XXI 2024 yang rencananya dihelat di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut).
“Sampai Desember akan evaluasi semua cabor. KONI akan membentuk tim rekrutmen atlet dan pelatih yang bisa lebih menjamin ke depannya,” tandas Erlangga.
Sementara itu untuk juara umum diraih kontingen Jawa Barat dengan raihan 132 medali emas, 104 medali perak, dan 117 medali perunggu.
Sedangkan kontingen DKI Jakarta dimana menduduki posisi runner up mengumpulkan 110 medali emas, 91 medali perak dan 100 medali perunggu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News