PABSI Jatim Gelar Kejurprov, Ada Kejutan

10 Desember 2021 02:00

GenPI.co Jatim - Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Jawa Timur menggelar Kejurprov di Surabaya mulai 7-9 Desember 2021 kemarin.

Ada kejutan dalam kejurprov kali ini, lantaran melibatkan atlet muda Sentra Pembinaan Olahraga Prestasi, atau Pusat Pendidikan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP).

Menurut Ketua Umum PABSI Jatim, Jeffry Tagore, adanya atlet usia dini tak lain untuk memperkuat pembinaan angkat besi di Jatim.

BACA JUGA:  Dewa United Orbitkan Pemain Binaan, Ferdian: Sambutan Luar Biasa!

Sebab, berkaca pada PON XX 2021 di Papua banyak atlet muda dari provinsi lain bermunculan dan berhasil meraih prestasi.

Jeffry mencatat, pada PON Papua yang lalu prestasi angkat besi Jatim menurun dimana meraih satu emas, tiga perak dan empat perunggu.

BACA JUGA:  Pantai G-land Banyuwangi Siap Gelar Ajang Selancar Dunia

Hasil itu berbeda dari PON Jawa Barat 2016, dimana kontingen Jawa Timur mraih emapat emas, satu perak dan tiga perunggu.

"Kenapa anak asuh saya kalah sama atlet muda Jambi? Kami menganalisa ternyata kontingen lain itu fondasi utamanya bukan Puslatda, tapi SPOP dan PPLP. Kami menilai benar, ini adalah tulang punggung kita. Kalau mau berhasil di PON maka harus bisa berjalan dan bersinergi," jelas Jeffry mengutip dari laman KONI Jatim, Jumat (10/12).

BACA JUGA:  IBL 2022, Duel Saudara ini Layak Dinantikan

Lanjutnya, melibatkan atlet muda karena sebagai regenerasi. Atlet PABSI seperti Dedy Aprianto, Sandow Nasution dan Reynaldi sudah pensiun.

Jeffry ke depan bakal berkoordinasi dengan Dispora Jatim untuk memperkuat pembinaan angkat besi di SPOP dan PPLP. Termasuk dengan pengurus cabang, sebab pembinaan awal ada di masing-masing daerah.

Ketua Harian KONI Jatim, M Nabil menyampaikan, ajang ini sangat penting untuk melakukan pembinaan. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Fitra Herdianariestianto

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM