Pihak manajemen, kata dia, tidak mau gegabah. Karenanya skema perjanjian kontrakpun mesti teliti betul.
Ia mengugkapkan bahwa akan patuh pada pimpinan. Bila diinstruksikan maju, akan maju. Sebaliknya jika disarankan mundur, akan mundur.
“Kami semua di manajemen juga sudah banyak makan garam, banyak pengelaman menghadapi tekanan. Di bola itulah seninya, kami harus positif thinking, dan bijak menyikapi," katanya.
"Pokok lek kecewa, suporter itu kritiknya melebihi yang punya perusahan, kami dianggap ndak becus. Sebaliknya kalau menang kayak raja. Sekali lagi kami harus positif thinking,” imbuhnya.
Terlepas dari itu, Ruddy meminta maaf kepada dua Aremania yang memberi saran via personal dengan memblokir nomor Whatsapp.
“Saya minta maaf dalam kesempatan ini, ada dua Aremania, satu dari Papua, awalnya bagus, tapi begitu sampai ke kenapa sampai menjelek-jelekkan Kuncoro, sampai urusan pola, saya minta maaf dari Aremania papua," bebernya.
BACA JUGA: Disewa Anggota DPRD, Bupati Kediri Kecewa Retribusi Parkir
Satu lagi, kata dia, Aremanita. Hanya saja ia tak menyebut rinci masukan yang disampaikan. "Langsung saya blok, takutnya saya juga emosi jadi ndak terkontrol membalas nya," ungkapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News