GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Tragedi Kanjuruhan tepat 40 hari pada 10 November 2022. Manajemen Arema FC mengadakan tahlil dan doa bersama untuk memperingati insiden yang menewaskan lebih dari seratus orang tersebut.
Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (PT AABBI) Tatang Dwi Arifianto mengatakan tahlil dan doa bersama tersebut akan diikuti oleh Aremania, pemain, dan seluruh official tim.
Rangkaian doa bersama tersebut akan dimulai pada pukul 09.00 WIB di Kantor Arema FC, Jalan Mayjend Pandjaitan Kota Malang. Acara awal khataman Al Quran, kemudian dilanjutkan doa dan tahlil bersama.
BACA JUGA: Arema FC Tolak Format Bubble dan Tanpa Penonton Liga 1
"Doa dan tahlil untuk mendoakan para korban yang meninggal dunia dalam peristiwa tragedi Kanjuruhan, akan dilakukan setelah Ashar," kata Tatang.
Tahlil dan doa bersama tersebut bakal diikuti para ustad dari Yayasan Sunan Kalijogo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
BACA JUGA: Arema FC Belum Umumkan Kandang Baru, Tunggu Jadwal Liga 1
"Selain doa untuk para korban meninggal dunia, kami juga berdoa untuk kesembuhan bagi yang mengalami luka-luka," katanya.
Selain mendoakan para korban Targedi Kanjuruhan, pihaknya juga berharap tuntutan Aremania untuk mengusut tuntas insiden tersebut terpenuhi.
BACA JUGA: Arema FC Undang Konsultan Internasional, Rombak Total Tata Kelola Klub
"Kami mendoakan agar apa yang menjadi tuntutan dan keinginan Aremania agar persoalan ini segera dituntaskan," ujarnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
