GenPI.co 
Jatim.GenPI.co - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa meminta kepada seluruh pemerintah daerah (pemda) membentuk Investemen Project Ready to Offer (IPRO).
Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan minat investor menanamkan modalnya di Jawa Timur.
"Saat ini Jawa Timur sudah terhubung dengan jalan tol Trans Jawa sehingga sangat potensial untuk pengembangan industri di daerah kabupaten yang dilewati akses tol," kata Khofifah melalui keterangan tertulis, Selasa (2/10).
BACA JUGA: Kinerja Investasi Jawa Timur Triwulan III Tumbuh 15,6 Persen
Selain itu, ia juga menginstruksikan kepada pemda untuk menggenjot berinovasi di sektor layanan perizinan.
Kemudian juga meminta untuk menfasilitasi seluruh permasalahan yang dihadapi investor.
BACA JUGA: Kota Kediri Bisa Jadi Pilihan Investasi Properti yang Bagus
"Hal ini harus diimbangi dengan inovasi-inovasi perizinan di daerah guna menggaet investor masuk,” imbuhnya.
Apalagi mantan Menteri Sosial (Mensos) menyebut realisasi invetasi di wilayahnya pada triwulan III Tahun 2021 mencapai Rp 18 triliun.
BACA JUGA: Baru Masuk Rp 17,4 Triliun, Segini Target Investasi di Surabaya
Realisasi tersebut berasal dari Penanaman Modal Asing (PMA) sejumlah Rp 5,4 triliaun dan Penanaman Modal Dalam Negeri sebesar Rp 12,5 triliun.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
