Pelebaran Jalan Sekitar Jembatan Tunggulmas Malang Tak Mudah

Pelebaran Jalan Sekitar Jembatan Tunggulmas Malang Tak Mudah - GenPI.co JATIM
Suasana jembatan Tlogomas setelah diresmikan oleh Pemerintah Kota Malang (M. Ubaidillah/genpico jatim)

GenPI.co Jatim - Pemkot Malang berencana melakukan pelebaran jalan di sekitar Jembatan Tunggulmas. Upaya tersebut untuk mengurangi kemacetan yang sering terjadi. 

Wali Kota Malang Sutiaji mengatakan, tengah mengkaji rencana tersebut, mengingat Jalan Raya Tlogomas di bawah kewenangan provinsi. Pelebaran jalan harus dengan koordinasi dengan Pemprov Jatim. 

"Kami koordinasi dengan Dinas Perhubungan Jawa Timur dan Dinas Perhubungan Kota Malang. Bagaimana kedepannya terkait lalu lintas di sana. Jalan Tlogomas juga bukan domain kami, melainkan dari provinsi," ujar Sutiaji, Sabtu (12/3).

BACA JUGA:  Denda Pembangunan Jembatan Tunggulmas Malang Capai Rp1,8 Miliar

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang Diah Ayu Kusumadewi mengatakan jika pelebaran jalan di kawasan jembatan Tunggulmas bukanlah hal yang mudah. 

Hambatan yang sangat mungkin muncul yakni proses pembebasan lahan. Diah pun ingin secara bertahap melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar, apakah mau untuk terlibat dan mendukung pelebaran jalan tersebut.

BACA JUGA:  Sop Buntut Pojok Jembatan Merah, Legendaris Punya Cita Rasa Khas

"Dulu awal jembatan, sebagian lahan yang saat ini ada bangunan ruko itu masuk di dalamnya. Namun kesulitan, akhirnya ya pilih dilebarkan setelahnya saja," tuturnya.

Jika nantinya sudah mendapat persetujuan, rencananya Pemkot Malang akan melakukan pelebaran jalan pada tahun 2023 mendatang. Apabila dilakukan pembangunan tahun ini, sementara tidak bisa dilakukan akibat anggaran tak dimasukkan.

BACA JUGA:  Jembatan Tlogomas Resmi Beroperasi, Pengemudi Ojek ini Girang

"Kalau pelebaran jalan sebelumnya habis Rp1,5 miliar. Kalau yang ini kami belum bisa mengestimasi," tandasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya