Hari Jadi Kota Surabaya Digugat, Dinilai Kurang Tepat

Hari Jadi Kota Surabaya Digugat, Dinilai Kurang Tepat - GenPI.co JATIM
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama jajaran serta tamu undangan memperingati HUT ke-728 Surabaya di halaman Balai Kota Surabaya, Senin (31/5/2021). ANTARA/HO-Humas Pemkot Surabaya.

Begandring Soerabaia menilai Tanggal 31 Mei 1293 sebagai Hari Jadi Kota Surabaya perlu dikaji ulang. 

Hari jadi yang diperingati sekarang dianggap kurang memiliki dasar yang kuat. 

Karenanya, Nanang berpesan, bila nanti tim peneliti sudah terbentuk harus difokuskan dan diperjelas objeknya. 

Ia mengklasifikasi, tentang mulai adanya Sistim Administrasi Pemerintahan Kota Surabaya, atau tentang mulai adanya Kota Surabaya secara fisik (wilayah, infrastruktur, sarana dan prasarana), atau satu lagi yakni perpaduan antara keduanya.

BACA JUGA: Keren! Kapal Marlin Buatan Mahasiswa ITS Sabet Juara 1

"Sesungguhnya pilihan yang sangat ideal adalah (c) dimana Hari Jadi Kota Surabaya dipandang dari kehadiran fisik, yang juga disertai dengan adanya sistim administrasi yang menggerakkan dinamika kota," lanjutnya. 

"InsyaAllah dengan cara ini, tidak akan terjadi kesalahan di kemudian hari, asalkan tetap menjunjung tinggi nilai nilai obyektivitas, faktual, tidak tendensius dan tidak ada kepentingan pribadi maupun golongan serta tidak dalam pengaruh kekuasaan," imbuhnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya