Ide Ning Ita Kenalkan Budaya Majapahit Memang Top!

Ide Ning Ita Kenalkan Budaya Majapahit Memang Top! - GenPI.co JATIM
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari (Antara Jatim/HO Pemkot Mojokerto)

GenPI.co Jatim - Ide Wali Kota Mojokerto, Ita Puspitasari atau biasa disapa Ning Ita memang bagus untuk memperkenalkan budaya Majapahit.

Dia memperkenalkan budaya Majapahit itu saat Momen Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Outlook yang digelar di Denpasar, Bali.

Alasan Ning Ita memperkenalkan budaya Majapahit tersebut, karena Balu memiliki kelekatan dengan sejarah kerajaan Hindu-Budha terbesar di Indonesia itu.

BACA JUGA:  Denny Caknan Gaya Sok Saat Boling, ini Tanggapan Happy Asmara

"Masyarakat Bali ada korelasi sejarah dengan masyarakat Kota Mojokerto, yakni sama-sama keturunan Majapahit. Terbukti berbagai warisan budaya yang ada di Bali sama persis di Mojokerto," katanya.

Ning Ita memberikan contoh jika kedekatan tak hanya dari hubungan darah, tapi juga diimplementasikan ke desainer arsitektur Bali.

BACA JUGA:  Bawa Gitar dan Bernyanyi, Aksi Wawali Armuji Keren Banget!

"Bangunan di Bali rata-rata menggunakan batu bata merah, ini sama persis dengan candi-candi peninggalan kerajaan Majapahit yang tersebar di Mojokerto.Ini yang menurut kami satu ikatan sejarah yang cukup kuat," tegasnya.

Selain dari budaya yang memiliki kedekatan. Ning Ita mengatakan, Kota Mojokerto dan Bali memiliki catatan sejarah nasional yang sama terkait keberadaan proklamator, Soekarno.

BACA JUGA:  Innalillahi, Pedangdut Asal Madura Berpulang

"Soekarno keturunan Bali, karena ibunda beliau berasa dari Bali. Pada tahun 1907 hingga 1915, Soekarno kecil hijrah ke Kota Mojokerto mengikuti ayahnya yang bekerja sebagai pengawas di salah satu sekolah di Kota Mojokerto. Bahkan Soekarno kecil sempat menimba ilmy di sekolah Ongko Loro serta ILS," terangnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya