Tak Asal, Ternyata Kaligrafi China di Imlek Punya Makna Istimewa

Tak Asal, Ternyata Kaligrafi China di Imlek Punya Makna Istimewa - GenPI.co JATIM
Dosen Bahasa Mandarin Fakultas Humaniora dan Industri Kreatif (FHIK) Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya Budi Kurniawan memeragaian penulisan Kaligrafi Tiongkok dengan menggunakan guruf hanzou. (foto : Ananto Pradana/genpi.co jatim).

GenPI.co Jatim - Tahun Baru Imlek lekat juga dengan kaligrafi China. Biasanya seni menulis Tiongkok itu terpampang di beberapa sudut rumah.

Pelukisnya menggunakan kuas khusus dengan tinta bak di atas kertas merah. Kata yang digunakan adalah karakter Huruf Hanzou.

Ada harapan di balik kata yang dituliskan pada lembaran Chinese Calligraphy tersebut.

BACA JUGA:  Mahasiswa UK Petra Gelar Pameran Ornamen Imlek Bertajuk Luminous

"Paling tidak penempelan sampai akhir Cap Go Meh," kata Dosen Bahasa Mandarin Fakultas Humaniora dan Industri Kreatif (FHIK) Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya Budi Kurniawan, Selasa (1/2).

Budi menjelaskan, kaligrafi Tiongkok ini ditempelkan di dua sisi pintu rumah saat Tahun Baru Imlek tiba.

BACA JUGA:  Imlek 2022, Ekonomi Diprediksi Membaik di Tahun Macan Air

Setiap kertas yang ditempelkan vertikal di daun pintu terdiri dari satu bait ucapan.

"Kiri dan kanan itu harus sama serasi karena itu ada nilai sastranya," ujarnya.

BACA JUGA:  Imlek 2022 jadi Tahun Bahagia Pemilik Shio ini, Bawa Hoki

Masing-masing lembar kertas kaligrafi tersemat harapan pengharapan, yakni mendapatkan hoki saat momen Imlek tiba.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya