Buku Sejarah Musik Kota Malang, Gambaran Panggung Musisi Lokal

Buku Sejarah Musik Kota Malang, Gambaran Panggung Musisi Lokal - GenPI.co JATIM
Arief Wibisono dengan bukunya. Foto: malangkota.go.id

Jatim.GenPI.co - Malang pernah terkenal sebagai barometer musik Tanah Air. Julukan itu pernah disematkan. 

Pasalnya, Kota Malang memiliki kepekaan selera musik. Banyak musisi yang keder bila manggung di kota ini. 

BACA JUGA: Tradisi Barong Ider Bumi Tetap Sakral di Tengah Pandemi

“Apabila permainan musik tidak sesuai permainan musik aslinya jangan harap pulang dengan tenang," ujar penulis buku Empat Dekade Sejarah Musik Kota Malang Era 60-90 Arief Wibisono mengutip dari malangkota.go.id belum lama ini. 

Tak jarang penonton melempar sandal atau kursi pertunjukan yang tidak puas dengan pertunjukan musik. 

"Dapat disimpulkan bahwa mendapat predikat Barometer Musik Indonesia berarti penontonnya bukan seniman atau pelaku musiknya," katanya.

Sejarah musik Kota Malang memang cukup panjang. Pda era tahun 60 hingga 70-an banyak band-band seperti Band Jaguar, Band Bentoel, dan Elpamas yang mulai naik panggung. 

“Kenapa saya tarik data mulai era 60-an? Sejak pascakemerdekaan belum banyak pergerakan tentang musik. Musik di era penjajahan Belanda hanyalah untuk sebuah pesta," katanya. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya