GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Tindak kejahatan tidak pernah membedakan siapa sasarannya. Sebagai bentuk berjaga-jaga, utamanya bagi kaum perempuan, disarankan untuk belajar teknik bela diri.
Tujuannya, sebagai bentuk pertahanan diri jika sewaktu-waktu menjadi sasaran tindak kriminalitas.
Founder Rumble Training Camp (RTC) Surabaya, Jeffri Oktavian mengatakan, di tempatnya menyediakan program dasar pembentukan fisik dan teknik bela diri. Hal itu sejalan dengan slogan 'Membangun Manusia Secara Fisik dan Mental Melalui Bela Diri'.
BACA JUGA: Anggota Polres Malang Dites Bela Diri, Ternyata ini Tujuannya
"Bekal bela diri yang dimiliki, otomatis bisa membuat seseorang, khususnya para perempuan untuk lebih berani dan bisa menepis segala upaya atau aksi kejahatan. Utamanya, bagi wanita yang tinggal di kawasan atau daerah rawan kriminalitas," kata Jeffri, Kamis (16/12).
Menurutnya, salah satu seni bela diri yang disarankan bagi wanita yakni muay thai asal Thailand.
BACA JUGA: Kini Hilangkan Bulu Tanpa Rasa Sakit, Ladies Sudah Pernah Coba?
Jenis bela diri tersebut dirasanya cocok sebagai perlindungan diri, karena kombinasi pukulan, tendangan, reflek cepat gerak aksi dan reaksi jadi hal utamanya.
"Selain tekniknya, muay thai dan ragam bela diri apapun juga membangun mental dan intuisi praktisinya, jadi ada unsur pencegahan juga sebelum tindak kekerasan itu terjadi" terangnya.
BACA JUGA: 3 Model Pakaian Wanita Tak Lekang Waktu, Ladies Wajib Punya!
Praktik muay thai, lanjutnya, tak bisa dilakukan secara instan, butuh latihan rutin dan pengalaman yang tak sedikit.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
