
GenPI.co Jatim - Ribuan orang tumpah ruah di Kawasan Kayutangan Heritage untuk menyambut puncak HUT ke-18 Kota Malang.
Puncak perayaan HUT ke-108 Kota Malang yang mengambil tema Rise and Shine itu menyuguhkan berbagai potensi wisata.
Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni menjelaskan bahwa tajuk Rise & Shine Kayutangan Heritage menggambarkan kebangkitan dan bersinarnya Kota Malang.
BACA JUGA: Perayaan HUT ke-108 Kota Malang Hadir Lagi Setelah 2 Tahun Absen
"Kayutangan Heritage sebagai ikon pariwisata baru bisa membangkitkan kreativitas pelaku ekonomi kreatif," katanya saat dijumpai GenPI.co Jatim di sela-sela even tersebut, Minggu (5/6).
Lanjutnya, ekonomi kreatif tersebut terdiri dari seni pertunjukan, musik, kriya, video, animasi, hingga audio visual di Kota Malang.
BACA JUGA: Pangsit Mi Pak Ri, Porsi Jumbo Buat Kenyang
Berbagai potensi ekonomi kreatif pun tak luput disuguhkan di gelaran ini mulai dari Voice of Malang, Guitarsick, Komunitas Basis Malang, Malang Youth Orchestra, Malang Drummer, Malang Tahes dan Malang Koperatif.
Kemudian juga ada penampilan warga, pameran lukisan, bazar UMKM, voice over, lighting show, flashmob (MDC-Fire Dance-Matrix. red), modern dance, fashion on the street, video mapping, hingga penampilan bebas komunitas Kota Malang.
BACA JUGA: Pantai Ngeliyep Malang Bakal Disulap Menjadi Resort
Gelaran ini juga sebagai pelepas dahaga masyarakat Kota Malang yang tidak pernah merasakan event besar selama dua tahun terakhir akibat pandemi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News