3 Tahun Absen, 8 Negara Ikut Surabaya Gelar Festival Budaya Internasional 2023

3 Tahun Absen, 8 Negara Ikut Surabaya Gelar Festival Budaya Internasional 2023 - GenPI.co JATIM
Salah satu peserta Surabaya Cross Culture International Folk Art Festival (SCCIFAF) memperagakan tari-tari dari negaranya di Balai Kota Surabaya beberapa tahun lalu. (ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya)

GenPI.co Jatim - Surabaya kembali menggelar festival budaya internasional 2023 atau Surabaya Cross Culture International Folk Art Festival (SCCIFAF) 2023.

Festival ini berlangsung mulai 16-20 Juli 2023 mendatang.

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya Wiwiek Widayati menjelaskan, acara ini sempat terhenti karena pandemi Covid-19.

"Setelah sempat terhenti selama tiga tahun akibat pandemi COVID-19, tahun ini SCCIFAF digelar kembali," katanya, Selasa (11/7).

Acara tersebut diikuti oleh delapan negara yang meliputi Yunani, India, Korea Selatan, Meksiko, Filipina, Sri Lanka, Uzbekiskan, dan Prancis.

Sejumlah peserta dari Indonesia juga ikut serta, yakni dari Pangkal Pinang (Bangka Belitung), Mengwi (Bali), Kendari (Sulawesi Tenggara), Flores (NTT), DKI Jakarta, Banjarmasin (Kalimantan Barat), Bone (Sulawesi Selatan), Polewali Mandar (Sulawesi Barat), Surabaya, dan Mojokerto (Jawa Timur).

Festival seni lintas budaya ke-16 ini akan menampilkan beragam karya seni, seperti tari, musik, dan teater yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia serta seni tari dari mancanegara.

Wiwiek melanjutkan, acara ini diadakan dengan tujuan membangun hubungan diplomasi melalui seni dan budaya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya