
3. Kisah Djiangdjoyo
Cerita masyarakat Desa Sawo, konon dulu ada rombongan penunggang kuda yang yang dipimpin Djigangdjoyo, seorang pejabat Kerajaan Majapahit.
Kemudian ada salah satu rombongan yang bayinya menangis karena kehausan. Dijgangdjoyo kemudian menggali tanah dan keluar airnya yang terus mengalir hingga membentuk talaga.
BACA JUGA: Fakta Telaga Pegat Gresik, dari Makna Nama Hingga Sunan Giri
Beberapa ada yang mengaitkan Djigangdjoyo dengan kisah Pantai Selatan.
4. Cerita mistis
BACA JUGA: Sunset Indah di Telaga Ngebel Ponorogo Bikin Betah
Telaga Buret kental dengan cerita mistis. Namun, di balik kisah tersebut membawa keuntungan telaga ini tetap asri.
5. Tradisi ulur-ulur
BACA JUGA: Mitos di Balik Telaga Wahyu Magetan, Berani Mencoba!
Setiap tahun di Telaga Buret selalu digelar tradisi ulur-ulur. Upacara adat ini yakni dengan mengarak dua patung simbol Dewi Sri dan Joko Sedono setelah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News