GenPI.co Jatim - Bermain gim tidak ada salahnya. Namun, bila kecanduan bisa membawa dampak yang kurang baik. Bisa-bisa hasrat keintiman di ranjang terganggu.
Sebuah studi dilansir dari Medical Daily yang dilakukan pada 2017 silam mengungkapkan keterhubungan antara berhubungan ranjang dengan gim.
Penelitian yang melibatkan 396 pria usia 18-50 tahun itu terbagi menjadi dua, 287 pria suka bermain video game, dan 109 lainnya tidak.
Setelah diteliti, orang yang kecanduan main gim mengalami penurunan hasrat berhubungan suami istri. Bahkan, mereka cenderung tidak puas saat melakukan begituan dengan pasangan.
Sebetulnya gim bisa membantu memproduksi hormon dopamin alias hormon kebahagiaan. Namun, bila berlebihan bisa berimbas pada ketidakseimbangan hormon dalam tubuh.
Saat hormon itu tidak seimbang, keinginan melakukan hubungan ranjang juga akan terganggu.
Keterhubungan lainnya, stres akibat gim juga dapat memicu hiperprolaktinemia. Kondisi kelebihan hormon prolaktin pada pria inilah yang membuat hilangnya hasrat. Bisa-bisa juga menimbulkan impotensi.
Faktor psikologis pasangan juga bisa terpengaruh. Istri bisa kehilangan mood ketika terlalu banyak main gim.
Namun, bukan berarti itu tak boleh main gim. Tidak ada salahnya, karena tidak sepenuhnya merugikan. Masih berdasarkan penelitian yang sama, bermain gim disebutkan bisa menghambat cepat keluar.
Kemudian, biasanya pria memiliki hasrat di ranjang lebih besar dari istri. Sehingga tidak ada salahnya bila sedikit berkurang.
Asalkan, buat perjanjian dulu dengan pasangan. Jadi ada waktu kapan main gim, dan kapan berduaan. Tak hanya itu, coba juga main gim berdua dengan pasangan untuk menambah kemesraan. (Hello Sehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News