GenPI.co Jatim - Beberapa pasangan, terutama yang baru saja akan berhubungan ranjang khawatir akan rasa sakit.
Wanita menganggap kehilangan keperawanan pasti akan sakit. Tidak juga. Reena Liberman, MS, seorang terapis seks, dikutip dari Her Campus mengatakan, berhubungan ranjang pertama memang sedikit tidak nyaman atau seperti sedikit ditekan.
Pada kasus merasa nyeri saat berhubungan ranjang pertama, bisa berarti bagian anu kurang basah.
Istilah medis rasa nyeri dalam urusan ranjang biasanya dinamanakan dispareunia. Rasa sakit yang tidak tertahan selama berhubungan suami istri dapat juga pertanda ada masalah fisik atau kekhawatiran psikologis.
Stres, kecemasan, depresi, kekhawatiran penampilan fisik, hingga ketakutan saat berhubungan ranjang berperan memengaruhi produksi cairan di anu wanita.
Di luar itu, ada juga penyebab lainnya, seperti vaginismus, infeksi jamur vagina, penyakit kelamin, endometriosis, radang panggul (PID), hingga kista atau fibroid rahim.
Berikut ini tips berhubungan ranjang agar tidak sakit.
1. Santai saja
Wanita biasanya tidak merasakan puncak kepuasaan saat pertama kali berhubungan ranjang. Susan Ernst, seorang dokter di Health Service Women’s Health Clinic di University of Michigan menilainya wajar.
Karena para wanita ini belum terbiasa berhubungan dengan pasangannya. Sebab itu, penting untuk membuat suasana jadi santai.
2. Bilang ke pasangan
Apabila terasa sakit saat berhubungan dengan pasangan, ada baiknya untuk menghentikan dan menyampaikannya. Mungkin saat itu sedang tegang dan gugup.
Komunikasi ini pentig untuk bisa mencapai kenikmatan saat begituan di ranjang.
3. Ganti posisi
Posisi bisa memengaruhi rasa nyaman saat berhubungan ranjang. Mungkin kecepatan penetrasi yang terlalu dalam, kencang, atau terburu-buru menimbulkan rasa kurang enak.
Carilah gaya begituan yang senyaman mungkin, misalnya woman on top atau yang lain.
4. Foreplay lebih lama
Pemanasan atau foreplay lebih lama akan memudahkan dalam berhubungan ranjang. Karenanya, penting untuk foreplay lebih lama.
5. Gunakan pelumas
Saran ini bisa digunakan saat produksi cairan di anu wanita kurang bagus. (Hello Sehat)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News