Jatim.GenPI.co - Seperti kaki, kuku juga rawan terhadap jamur. Faktor ini yang kemudian menyebabkan bau.
"Mereka juga rentan terhadap infeksi dan cedera akibat pedikur, dan bila dipotong terlalu panjang atau pendek," ahli penyakit kaki bersertifikat dan ahli bedah kaki di New York City dan New Jersey, Dr Jacqueline Sutera mengutip Livestrong.com.
BACA JUGA: Bumil Perhatikan, ini 3 yang Perlu Diperhatikan Selama Puasa
Dokter Sutera pun memberikan saran agar kuku kakimu tetap terlihat cantik.
1. Perhatikan gaya kukumu
Merawat kuku dengan memotongnya secara rutin sangat penting. Tapi ingat jangan terlalu pendek maupun panjang.
Kuku yang terlalu pendek dapat menyebabkan jamur bisa tumbuh ke bagian dalam. Ini menyebabkan jamur tumbuh diantara kulit dan kuku.
Sedangkan terlalu panjang dapat melukai terutama ketika kena sepatu.
2. Waspada jamur
Dokter Sutera mengingatkan infeksi akibat jamur yang tumbuh di bawah kuku.
Bagi kamu yang menggunakan pewarna kuku, disarankan untuk sering-sering memeriksanya. Nyeri dan penumpukan kotoran di bawah kuku merupakan tanda infeksi jamur lainnya.
Hubungi dokter untuk melakukan penanganan lebih lanjut.
3. Perhatikan bagian bawah kuku
Di sela-sela tempat tumbuhnya kuku biasanya berjamur, itu yang biasa menyebabkan bau. Penampilannya juga akan menjadi hijau.
Tenang saja, karena sebenarnya tidak berbahaya. Tetapi karena itu menjijikkan dan bau, namun anda bisa menemui ahli.
4. Rawat sepatumu
Sepatu sangat penting. Jika sepatu atau kaus kaki Anda sangat bau, kuku Anda dapat menyerap bau tersebut.
Dokter Sutera menyarankan memercikkan bedak kaki ke kaki Anda, atau antiperspiran pada kaki untuk menjaganya tetap kering.
BACA JUGA: Ahli Seksual Ungkap Pentingnya Sunat Bagi Kaum Pria
5. Pilihlah kaus kaki
Pilihan tepat kasu kakii yang bisa menyerap keringat dan menggantinya secara berkala sangat penting agar kuku anda tidak bau. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News